DI PUNGGUNG JEMARIMU
di punggung jemarimu aku melukis jalan-jalan mungil di bawah gerimis naik-turun pada setiap mili pori-pori ingatan yg terbuka : karena hujan di punggung jemarimu aku menggambar payung warna-warni serupa kanak-kanak yang riang menemukan lagi krayon yang hilang di punggung jemarimu aku berselancar ke ujung pelangi : “lucu, tadi malam aku mimpi main hujan bersamamu” Taman Kliningan, 28 November 2006, 14:36:17