Posts

Showing posts from November, 2008

PANGANDARAN REVISITED

: just close your eyes.. mungkin karena petang, pantai, dan tanganmu menjemputku ke sisi laut laut yang cuma suara gelap, dan kita bersisian begitu dekat di bangku kayu tanganmu lekat hatiku pekat lalu malam, dan kita diam seperti laut tak saling berjanji cuma di kedalaman mata aku ingat cinta tak bakal bisa dilupa dan malam, larut dalam gembira kita sepasang remaja betah bicara tak saling meminta hanya pertanda cinta bagai laut malam birunya lenyap disergap kelam lalu siang, pecah dalam riang pantai, ombak yang bersuka petang itu cuma kenangan, kukira tak ada apa-apa kita cuma dua orang bersuka dan kemudian lupa pernah bersama Oktober-November 2008

SOLARIA, KM 57

Nah, beginilah kisahnya: Ruangan bersih dan terang. Mereka di dalamnya berbincang. Perjalanan sebentar, musim berpendar. Di gelap matanya kilat menyambar. Meja-meja ramai, bayangan berlintasan. Cuma mata cahaya bercakap pelan. Mereka tak seharusnya berpetualang. Jauh benar sudah perjalanan. Ah, kenangan yang mengundang. Nah, begitulah akhirnya: Malam datang, mereka tak siap bersimpang jalan. Solaria, kilometer 57 dari Jakarta. Cahaya di mana-mana, tapi matanya keruh-kelam. Duhai, ingatan yang berkesan. Bukankah ini semata impian? 9 Oktober-November 2008

AYU DAN NIRWAN SABET KHATULISTIWA AWARD 2008

Image
Jum'at, 14 November 2008 | 21:19 WIB TEMPO Interaktif, Jakarta: Khatulistiwa Literary Award 2008 kembali dimenangkan oleh muka-muka lama. Untuk kategori prosa Ayu Utami memenangkan penghargaan ini. Adapun untuk kategori puisi Nirwan Dewanto menyabet penghargaan ini. Dalam acara yang digelar Kamis (14/11) malam di Plaza Senayan Jakarta, untuk kategori prosa, Ayu menang lewat karyanya Bilangan Fu . Ayu mengalahkan empat nominasi lain, seperti Kaca Piring karya Danarto, Glonggong karya Junaedi Setiyono, Hubbu karya Mashuri, dan Rahasia Meede karya E.S Ito. Sedangkan untuk kategori Puisi, para juri pun menjatuhkan penghargaan pada karya puisi sastrawan Nirwan Dewanto lewat buku berjudul Jantung Lebah Ratu . Nirwan menyisihkan empat nomonasi lain, diantaranya : Pandora karya Oka Rusmini, Teman-temanku Dari Atap Bahasa garapan Afrizal Malna, Orgasmaya karya Hasan Aspahani, dan Sajak-sajak Menjelang Tidur karya Wendoko. Sayang, malam itu, penghargaan tak langsung diterima oleh Ayu

SHORLIST KHATULISTIWA LITERARY AWARD 2008

Berikut ini adalah daftar judul yang lolos seleksi Tahap 2 Khatulistiwa Literary Award 2008 (disusun secara acak sehingga tak mencerminkan peringkat: PROSA Hubbu Mashuri Gramedia Pustaka Utama, Agustus 2007 Rahasia Meede E. S. Ito Hikmah, Oktober 2007 Bilangan Fu Ayu Utami Kepustakaan Populer Gramedia, Juni 2008 Kacapiring Danarto Banana, Juni 2008 Glonggong Junaedi Setiyono Serambi, Juli 2007 PUISI Teman-Temanku dari Atap Bahasa Afrizal Malna Lafadl, Februari 2008 Pandora Oka Rusmini Grasindo, Mei 2008 Sajak-sajak Menjelang Tidur Wendoko Banana, Mei 2008 Jantung Lebah Ratu Nirwan Dewanto Gramedia Pustaka Utama, April 2008 Orgasmaya Hasan Aspahani Yayasan Sagang, Desember 2007 Malam Penganugerahan akan diadakan pada tanggal 13 November 2008 di Atrium Plaza Senayan.