KAMPUNGKU CIMEKAR


di kampungku Cimekar angin bergetar
mengalir di lembah-lembah sisi rumah
mengajak menari bunga-bunga rumput
meluruhkan melati di tepi pagar

gunung Manglayang di batas pandang
menjulang hijau
ketika hari baru menjelang
dan cahaya membasuh daun-daun
dengan sayang

di kampungku Cimekar bunga-bunga selalu segar
airnya dingin mengiris tulang
anak-anak bermain hingar
tak pernah kehilangan ruang

Manglayang, 14 Juni 2006

Comments

Popular posts from this blog

BACA PUISI TANGISAN PADANG BERI KEINSAFAN KEPADA MASYARAKAT

Catatan Atas Sajak "Perempuan" Ready Susanto